PROFIL DUSUN SEDAYU

ARGOSARI 15 November 2017 13:31:05 WIB

GAMBARAN UMUM

Padukuhan Sedayu merupakan bagian dari Desa Argosari. Padukuhan Sedayu berada di sebelah timur Padukuhan Jurug. Dengan luas wilayah 34.68 ha. Secara administrasi wilayah Padukuhan Sedayu terbagi menjadi 4 Rukun Tetangga/RT. Yaitu RT 053, 054, 055 dan 056.

 

TATA GUNA LAHAN

Di Padukuhan Sedayu hampir 46.25 % atau 16.04 ha berupa lahan pertanian, 40.80 % atau 14.15 ha berupa lahan pertanian. Lahan yang mendominasi Padukuhan Sedayu adalah lahan pertanian.

 

KEPENDUDUKAN

Aspek kependudukan yang beraneka ragam dengan berbagai macam latar pendidikan, pekerjaan dan usia yang berbeda-beda merupakan faktor yang sangat berperan dalam penyusunan tata ruang desa. berdasarkan dari hasil pemetaan swadaya tahun 2014 jumlah penduduk mencapai 429 jiwa dan 135 KK.

 

PEREKONOMIAN

Berdasarkan peta sebaran kegiatan ekonomi diatas bahwa, sektor ekonomi Padukuhan Sedayu datang dari pertanian, perikanan, kerajinan, berdagang dan jasa. Rata - rata penduduk Padukuhan Sedayu mempunyai industri rumah tangga berupa tenun dan sangkar burung.

a. Pertanian
Padukuhan Sedayu sebagian perekonomian berasal dari pertanian baik sawah maupun tegalan. Kawasan pertanian yang luasnya 16.04 ha . Merupakan lahan produktif/subur dengan jenis sawah tadah hujan. Sawah tadah hujan ini mempunyai kekurangan yaitu dalam sistem
pengairan disebabkan mengandalkan air hujan untuk pengairan sawah tersebut. Sawah jenis ini hanya dapat panen dalam jangka waktu satu tahun sekali.


b. Perikanan
Padukuhan Sedayu sebagian perekonomian berasal dari sektor perikanan. kawasan perikanan yang luasnya 0.75 ha yang dikelola kelompok maupun perorangan. Namun sering terkendala pada pemenuhan air di musim kemarau untuk mengisi kolam ikan. Di sebabkan
oleh tidak meratanya sambungan PAM dan sumur kerap kali kering di saat musim kemarau.

c. industri rumah tangga
Keberadaan industri kecil rumah tangga membantu sektor perekonomian dan pendapatan masyarakat padukuhan Sedayu. Terdapat dua jenis industri rumah tangga yaitu tenun dan kerajinan sangkar burung. Namun tidak sebanyak seperti di Padukuhan lain.

d. perdagangan dan jasa
KPertumbuhan kegiatan perdagangan dan jasa di padukuhan Sedayu berkembang. Lokasi kegiatan perdagangan jasa masih menyatu dengan rumah/permukiman. Manfaat yang dirasakan warga karena adanya toko dan warung adalah sebagai pemenuhan kebutuhan
sehari-hari.

 

PERMUKIMAN

Permukiman mayoritas masih belum tertata, belum dimanfaatkan dan tumbuh secara alami maka terlihat kumuh. Tipologi bangunan rumah pada umumnya berlantai satu dan tidak sedikit pula berlantai dua. Material pelingkup bangunan inti mayoritas menggunakan pasangan bata atau batako. bentuk atap didominasi oleh model kampung dan pelana dengan materlial genting tanah liat. Terdapat penggunaan dinding anyaman bambu sebagai ruang tambahan yang biasaya berfungsi sebagai dapur. Beberapa rumah masih tergolong tidak layak huni, dikarenakan lantai masih berupa tanah, dinding sudah lapuk atau menggunakan material anyaman bambu belum mempunyai fasilitas MCK. Prosentase rumah tidak layak huni di Padukuhan Sedayu sebanyak 1.09 % dari keseluruhan total jumlah rumah di padukuhan.


Rumah tidak layak huni
a. Rumah yang dibangun tanpa struktur.
b. Penampilan bangunan rumah yang memang sudah usang.
c. Dinding masih berupa batu bata.
d. Dinding pelingup rumah yang sebagian masih anyaman bambu.
e. Kurangnya kesadaran pemilik rumah akan kebersihan lingkungan.
f. Pola hidup masyarakat yang masih tradisional.
g. Pendapatan ekonomi keluarga tidak tetap.
h. Rumah tidak layak huni banyak dihuni oleh masayarakat usia tidak produktif (lansia).
I. Tidak punya lahan untuk didirikan rumah tinggal.


Rumah sanitasi tidak layak
Sebagian masyarakat masih menggunakan MCK sederhana masalah yang sering muncul terkadang menimbulkan bau dan masih ada yang masih membuang hajad di perairan terbuka.

 

SARANA DAN PRASARANA

a. Fasilitas pendidikan
Padukuhan Sedayu mempunyai fasilitas pendidikan berupa SD. Fasilitas pendidikan terbilang cukup baik dan berada di kawasan lahan pertanian.


b. ruang terbuka
PKebutuhan terhadap ruang terbuka hijau di Padukuhan Sedayu telah tercukupi dari luas wilayah,yang terdiri dari RTH umum (makam) dan ruang terbuka privat (pekarangan rumah/kebun). Pada kebutuhan ruang bersama untuk berkumpul dan berinteraksi, sementara ini menggunakan lapangan Bulutangkis.


c. Fasilitas ibadah
Mayoritas penduduk di Padukuhan Sedayu beragama Islam, sehingga fasilitas peribadatan yang dibutuhkan adalah masjid atau mushola. Terdapat 1 masjid/mushola di RT 54 Kondisi masjid/ mushola yang ada di Padukuhan Sedayu cukup baik.

d. Jaringan jalan
Berdasarkan pengamatan di lapangan sebagian besar konstruksi jalan desa dan lingkungan rata-rata aspal dan rabat beton yang secara umum kondisinya sedang. Ada beberapa jalan lingkungan masih berupa jalan tanah belum diperkeras sehingga bila musim penghujan becek dan banyak terjadi genangan sehingga mengganggu aksesbilitas. Akibat dari rimbunnya pohon yang ada di Padukuhan Sedayu ini mengakibatkan jalan dengan konstruksi cor blok menjadi lembab dan berlumut sehingga jalan licin. Dengan demikinan perlu adanya perbaikan jalan lingkungan dan penataan di sepanjang jalan.


e. Jaringan drainase
Sistem jaringan drainase di Padukuhan Sedayu masih belum memadai, dikarenakan jaringan drainase yang ada masih berupa tanah, belum dibangun permanen. selain itu banyak jalan yang tidak terdapat saluran drainase, ini akan berakibat pada kerusakan jalan. Air hujan yang seharusnya diarahkan ke saluran drainase, akan tegenang pada permukaan jalan, sehingga kerusakan jalan akan lebih cepat terjadi. Hal lain, akan mengganggu pengguna jalan karena jalan susah dilalui dan menyebabkan kecelakaan.


f. Jaringan air bersih
Sumber utama air bersih di Padukuhan Sedayu mayoritas masyarakatnya menggunakan sumur bor dangkal kedalaman sumur rata-rata < 30 m dan beberapa sudah menggunakan sambungan langsung PAM. Untuk saat ini kebutuhan air bersih di Padukuhan Sedayu sedikit
terkendala karena sumur kering di musim kemarau. Untuk menjaga kwalitas air bersih perlu adanya pengolahan sistem sanitasi yang baik sehingga tidak mengganggu/menurunkan kwalitas sumber air bersih (tercemar). Di Padukuhan Sedayu terdapat sumber air namun belum optimal pengelolaannya untuk memenuhi kebutuhan sehari - hari.


g. Sanitasi
Kondisi pengelolaan limbah dari kamar mandi di padukuhan Sedayu sudah menggunakan beberapa menggunakan bidang resapan sederhana.

h. Sampah
Sumber sampah di Padukuhan sedayu paling banyak berasal dari aktivitas rumah tangga dan dedaunan yang berada di halaman rumah. Sampah yang dihasilkan dari rumah tangga di antaranya, dedaunan, sisa - sisa bahan makanan, plastik pembungkus makanan/deterjen, dll. Pengelolaan sampah dan kesadaran akan kebersihan perlu di terapkan di Padukuhan Sedayu disebabkan adanya kecenderungan masyarakat menimbun dan dibakar tanpa memilahnnya terlebih dahulu sesuai dengan jenisnya (organik dan anorganik). Sampah sering juga dibuang di saluran drainase hal ini akan menimbulkan saluran drainase tersumbat dan tidak berfungsi secara optimal. Berdasarkan pengamatan di lapangan sebagian besar penerangan jalan masih bersifat swadaya dan tidak semua berfungsi optimal.

 

Komentar atas PROFIL DUSUN SEDAYU

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 

Papan IKLAN

Produk Lokal Argosari

soundtrack

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Jumlah Pengunjung

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License